Pernahkah anda mendengar suatu cerita tentang Seorang wanita tua yang kendaraanya berhenti di jalan Tol karena ban bocor ? Dia telah berusaha menghentikan kendaraan yg lain tapi tak ada yg peduli sampai akhirnya ada seseorang yg dengan rela membantunya. Kelanjutan cerita itu ialah bahwa ternyata wanita tua yg ditolong mempunyai suami pemilik suatu perusahaan besar. Dan hepi endingnya ternyata si penolong termasuk dalam list penerima warisan si Ibu tua tadi yang berjuta-juta dolar.
Ada juga satu peristiwa dimana ada sepasang suami istri yg sudah tua, mereka menuju hotal di tengah hujan deras dan cuaca yang begitu buruk dan dingin. Karena hotel sudah penuh, maka mereka ditolak oleh resepsionis hotel, sampai kemudian ada seorang pegawai hotel rendahan yg menawarkan tempat istirahatnya yg amat sederhana kepada mereka. Dia amat kasihan dgn pasangan tersebut, selain cuaca yg begitu buruk, disaat-saat sperti itu tentu bakalan sulit mencari hotel yg kosong karena sedang ada pertandingan akbar yg berlangsung di kota itu ( saat lagi piala Dunia sepak bola ). Setelah obrol mengobrol dengan mereka, si penolong tadi meninggalkan pasangan tersbut untuk beristirahat. Selang beberapa bulan kedepan, si penolong sudah melupakan peristiwa tsb sampai suatu saat dia terkejut sekali karena dia diberi mandat untuk mengelola sebuah hotel bintang lima disebuah kota besar di Amrik sono. Ternyata si pemberi mandat adalah pasangan yg pernah ditolongnya bbrp bulan lalu. Mereka terkesan dengan kesungguhan pelayanan si pegawai itu tadi. Ternyata tidak hanya setan aja yg membuat lingkaran, tapi kebaikan-pun tdk kalah indah dan nikmatnya dlm membuat lingkaran-Nya.
Kenapa saya menceritakan peristiwa diatas ???? Ada angin apakah gerangan ???
Karena saya tergugah dan mencoba menyadari bahwa apa yg telah diberikan petunjuk oleh-Nya tentu ngga ada yg sia-sia, termasuk anjuran tun bersifat tolong menolong kita. Dan saya juga 'geli' karena kebaikan yg berputar itu pernah menimpa saya , walau dengan skala yg sangat kecil dan ngga ada apa-apanya dibanding cerita diatas. Ceritanya ialah, saat saya pulang kampung, ada seorang teman yg meminta oleh-2. Kebetulan saat itu saya mempunyai waktu yang lumayan luang dan dana yg mepet bangeeeettttt buat balik ke Surabaya. Nah, setelah saya pusing mencari apa oleh-oleh yg cocok , hati saya tertambat sama sepasang sendal cepit yg cantik, yang eksotis dan terkesan gimanaaaaaa gituuuu. Sandal itu terbuat dari anyaman sebangsa rotan atau bahkan rumput jerami ya ???? Akhirnya dengan perjuangan nawar yg lumayan sengit, saya ambil juga itu sandal cepit . Dan begitu sampai di Surabaya, sampailah si sendal cantik itu kepada si pemesan dgn ikhlasnya. ( ...... suuueerrrr.... ikhlas kok !!! )
Waktu itu keberangkatan saya pulang kampung kebetulan bersamaan dengan seorang teman yang pergi ke Bali.
Beberapa hari kemudian, saya kaget karena saya juga mendapat oleh-oleh sepasang sendal cepit yg manis pula dari Bali, yang tentu berukuran pas dengan saya yg sampai sekarang terus saya pakai ( di kantor ). Thanks ya prend !!! Lemah teles, GustiAllah sing mbales. Yang bikin heran ialah, selain sama-sama cantik, ternyata modelnya hampir mirip dengan bahan yg lumayan mirip pula. Bahkan tentu saja dengan warna yg sama-sama cokelat karena emang itu sendal dari bahan alami. Dunia memang aneh ya ???? Pengalaman yg asik bukan ????? Alhamdulillah, toh saya wajib bersyukur akan hal itu.
Dan bahkan sampai tulisan ini dibuat, teman itu belum tahu kejadian ini..... hehhhehheeee....... (ssstttt...... jgn bilang siapa-2 ya!! )
Nb.
Ingatlah wahai teman, tidak ada yg sia-sia di dunia ini. Semua terkadang tak seperti pada nampaknya. Terkadang semua tak seperti mau kita. Semua terkadang tak seperti harap kita. Toh, kalo sesuatu sudah terjadi ,sudah berlalu ..... dan sesuatu sudah terlihat hikmahnya..... kita hanya bisa bilang " OOoooo..... ternyata begituuuu ... !! "
6 comments:
terkadang Allah memang memberikan qta hal2 yang tidak terduga. selalu bersyukurlah atas rahmat yang Dia berikan, walo sekecil apapun itu. sehingga apa yang telah Dia berikan tidak menjadi sia-sia.
it's a wonderful world
kalo aku nulis, maka enbe-nya pasti ngga penting. tapi kenapa tulisanmu penting??? enbe-nya juga??? kok bisa? *geleng-geleng*
iyah, betul banget itu. kalo sudah terjadi, apa saja, baik ato buruk, asik ngga asik, direncana ato nggak, harusnya tiap2 manusia pinter2 ngambil hikmah (dan aku termasuk yg ngga pinter ngenali hikmah). soalnya...
hikmah yg diambil itu ternyata bisa bikin kita mensyukuri kejadian yg asik, dan tetep sabar kalo kejadiannya ngga asik. toh, sebenernya (kalo sudah tau hikmahnya) kita cuma bisa bersyukur.
ya nggak ya nggak ya nggak?
anyway, makaseeeeeeeeeeh!!! (duh, ra sopan yo?) ^_^'
...and the rewards, will be back to you then...
jadi, akan ada acar traktir2 khan yah?? *wink*
OOo ternyata begitu..., smg ada perusahaan sandal jepit yg minta di kelola dirimu satu ketika :)
Post a Comment