=========
Ada seorang Bu Guru bertanya kpd para muridnya tentang " Apa cita-cita jika kalian besar nanti anak- anak ??? Dan kenapa kalian bercita-cita spt itu ???" dan para murid-pun beragam jawabanya.
Murid 1 : " Pengen jadi dokter, biar bisa menolong orang ! "
Murid 2 : " Pengen jadi Insiyur, biar bisa mbangun gedung tinggi !"
Murid 3 : " Pengen jadi Pilot, biar bisa keliling dunia !"
Murid 4 : " Pengen jadi presiden, biar bisa memimpin negara ! "
Murid 5 : " Pengen masuk surga aja Bu .... "
..................jjrreeeennnggg ..!!!!.....
dan murid lain serta Guru terdiam sesaat mendengar jawaban murid kelima tsb, kemudian ribut sendiri-sendiri mendengar jawaban yg lain dprd yg lain itu. Banyak murid laen berkata " Ih... cita-cita kok masuk surga ! Itu bukan cita-cita tapi semua orang pengen " trus ada juga yg nyeletuk " ..masuk surga ? emang guampangggg ??? "...dsb.
Sehingga, Bu Guru yg bijaksana itu berkata " Bagus sekali anak-anak, semua cita-cita kalian memang te o pe be ge te ..... tapi lihat jawaban murid 5 tadi ??? bukankah itu suatu yg mulia ??? tidak semua dokter bisa masuk surga lho !!! juga tidak semua pilot, insinyur, presiden atau profesi yg lain bisa masuk surga .....ya kan? kan ? kan ??? "
Mari coba kita fikirkan, bila kita seorang pedagang/pengusaha, jika dia selalu berasaskan surga, maka dia akan menjalankan bisnisnya dengan jujur dan bersih. Jika dia berprofesi dokter, maka seorang dokter yg berlandaskan surga akan menjadi kandidat kuat penghuni surga dengan kasih sayangnya thd sesama. Jika Presiden saja dalam memimpin selalu mengedepankan sosok pemimpin yg "surga" maka dia akan amanah dan bijaksana dalam mengemban tugas-tugas dan beban rakyatnya. Jika dia seorang insiyur bangunan yg bercita-citakan surga, maka dia akan mendirikan gedung atau bangunan yg penuh berkah sehingga tidak mengurangi kualitas material maupun konstruksi bangunan. Demikian pula apapun profesi anda, jika dijalankan dengan asas "surga", maka semua itu akan bernilai ibadah dan jika ikhlas menaungi, juga sabar dan tawakkal, bukan tidak mungkin andalah termasuk jajaran manusia mulia dimuka bumi, sbg sinar terang bagi penghuni bumi lain-nya. Aminnnnnnn....... !!!
"Hendaknya setiap orang dari kalian memilih hati yg penuh rasa syukur, lisan yg selalu berpikir, serta istri yg beriman dan salehah yg membantumu dalam menggapai akhiratmu" ( Al Hadist )
No comments:
Post a Comment