29 September 2007

Ride with the wind of chance

Kita selalu mendengar dimana-mana bahwa kesempatan itu tidak datang duakali, maka ambillah kesempatan itu selagi bisa. Bukankah begitu ?? Bagi saya, aarrgghh... tidak atau kurang pas lah itu.....
Mungkin yg perlu kita pikirkan lebih kreatip lagi, lebih dalam lagi, dan lebih motivatip lagi ialah
Bagaimana jika diri kita sendiri bisa menciptakan kesempatan ???
Bagaimana jika diri kita sendirilah yg mengkondisikan sang kesempatan yg menghampiri kita ???
dan percayalah, akan selalu ada kesempatan dimana-mana karena yg paling menjadi masalah pd diri kita ialah sudahkah kita bisa melihat dengan kejelian bahwa suatu kesempatan sudah ada di depan mata kita ?? ( atau kita tak melihatnya karena kita dipenuhi oleh cinta ??? yaitu cinta pada hal2 lain sehingga berlakulah hukum "love is blind" yg terkenal itu.


"Are U friend or enemy ( for yourself ) ?"
Mungkin betul apa kata iklan kopi yg "open your eyes, open your heart & open your mind " sehingga dengan tidak fokusnya kesenangan-kesenangan di dunia ini akan menjadikan kita lebih waspada kpd apa yg melenakan hati dan pikiran kita.
Seperti apa kata buku motivator pinjaman itu..... ( the Secret, Rhonda Byrne ) yg menurut saya ialah RAHASIA MENJADI SUKSES orang-orang yg telah sukses adalah pada level fokus mencapai tujuan dan konsisten untuk menggapainya. Contoh kecil ialah, ada seorang pengangguran yg kemudian berjualan bakso dg gerobag milik org lain. Beberapa saat kemudian dia membuat gerobag bakso sendiri dari kayu2 bekas bangunan,dan yg mengejutkan ialah beberapa tahun kemudian dia sudah menjadi juragan bakso yg kaya, yg punya 30 anak buah peng-ider gerobag bakso dan 6 orang khusus untuk membuat dan memasak apa yg mau dijual ( dan tentu saja dia sudah tdk menjalankan gerobagnya sendiri ). Apa hikmah dari peristiwa tersebut ???? Kita bisa mencapai sesuatu yg kita inginkan, apapun itu dan dalam bidang apapun asalkan kita selalu berusaha fokus ddan konsisten dalam berusaha menggapai tujuan.
Masih menurut buku itu, jika kita telah memulai sesuatu , fokus kepada sesuatu, dan berusaha dlm setiap tindakan nyata untuk sesuatu, maka hal-hal lain yg menyagkut tujuan anda akan berdatangan dengan sendirinya. Percayalah !!! Waspadalah !!! Sehingga dapat dikatakan keajaiban demi keajaiban akan datang sendiri kpd anda. Contoh lagi, lebih konkret ialah saat anda mengerjakan skripsi/tugas Akhir , sejak anda mengajukan proposal judul, sudah pasti anda akan sibuk setengah mati untuk menyelesaikanya, bahkan badai cobaan dan terpaan seribu satu palu godam akan selalu saja dilewati. Secara sengaja atau tidak sengaja, anda telah fokus kpd sesuatu, yaitu diselesaikanya judul sekripsi anda. keajaiban apa yg datang ??? tentu saja, banyak sekali masalah yg datang dan hal-2 yg sebelumnya tidak anda mengerti maka selanjutnya akan anda mengerti, akan banyak hal dan sesuatu yg berhubungan dg sekripsi yg datang kpd anda sehingga menunjang dan membantu tercapainya tujuan akhir anda. Demikia pula kisah hidup tukang bakso tadi, apabila dia tidak fokus maka dia akan menikmati laba berjualan bakso saja ( dari gerobag org lain ) sedangkan jika dia mau menyisihkan laba untuk invest masa depan, maka tidak saja peningkatan kuantitas hidup yg didpt, tapi juga kualitas hidup. Begitu ???
Oh,iya..... menurut buku itu ( lagi ) ..... ya emang bgtlah likaliku perjalanan para orang sukses yg gemilang menjalankan final goal dengan konsisten pada proses dan pengembanganya.
Ma'ap jika sampai saat ini saya hanya sebatas 'omdo' (omong doang), tapi paling tidak saya mencoba berbagi ide positip, sehingga dengan positip thingking, plus positip feeling, plus positip doing..... apa sih yg ngga bisa dilakukan siapapun ??? macam mana pulaaa...... apa kata duniiiaaaaa ..........????


d_anggrek (26/09/2007 13:00:14): Hikmah Hari Ini: "Jauhi sifat menunda-nunda. Nilai dirimu tergantung pada hari ini, bukan besok. Kalau besok engkau beruntung, berarti keuntunganmu akan bertambah bila hari ini engkau telah beramal. Dan kalau besok engkau rugi, toh engkau takkan menyesal karena telah beramal pada hari ini. [Hasan al Bashri]

No comments: